Bogor – Sebuah momen memilukan terekam usai perayaan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 yang digelar meriah di Lapangan Gedung Tegar Beriman, Selasa (3/6/2025). Seorang ibu paruh baya tertangkap kamera sedang mengais sisa makanan dari bak sampah.
Momen itu sontak viral dan menjadi sorotan publik. Di tengah gegap gempita acara tahunan yang mengusung semangat “Kabupaten Bogor Istimewa,” potret kemiskinan justru muncul begitu nyata.
Kepada wartawan, ibu tersebut mengaku bahagia bisa mendapatkan makanan meskipun dari sisa tamu undangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hari ini saya bersyukur. Dari sisa makanan ini, saya bisa bawa pulang untuk anak-anak saya. Bahkan saya mau kasih juga ke saudara saya yang hidupnya susah kayak saya,” kata dia.
Ia mengatakan setiap hari bekerja sebagai pemulung. Selain mencari plastik dan botol bekas, ia kerap mengumpulkan makanan layak konsumsi dari tempat sampah.
Meski hidup dalam keterbatasan, ibu ini tetap menunjukkan empati. Ia mengaku selalu menyisihkan sebagian rezeki untuk orang lain yang juga kesulitan.
“Walau susah, saya nggak mau egois. Hidup ini ya harus saling bantu,” ucapnya.
Peristiwa ini menuai reaksi publik yang menilai masih adanya kesenjangan sosial di Kabupaten Bogor. Momen ini dianggap bertolak belakang dengan semangat perayaan HJB yang megah.
Tanggung jawab sosial terhadap warga miskin bukan hanya milik pemerintah, tapi juga seluruh elemen masyarakat. Negara pun memiliki kewajiban menjamin hak dasar warganya seperti makanan, sandang, dan papan.
